Saya kadang suka merasa capek dan bosan terus-terusan minum obat ARV, gimana ya caranya biar saya bisa meningkatkan rasa percaya diri saya untuk tidak mengakhiri terapi ini.
Dear Deni, <br><br>Betul sekali yang disampaikan oleh Dr. Intan. Kebosanan itu wajar ketika kita menjalankan hal yang rutin dalam waktu yang lama. Saya menambahkan sedikit ya. Karena minum obat ARV teratur dan terus menerus itu penting, jadi kita perlu mengembangkan strategi agar kita dapat mengelola rasa bosan serta tantangan lain dalam mengkonsumsi obat ARV. Ini dapat dilakukan oleh kita sendiri, maupun dengan bantuan orang-orang lain. <br><br>Di diri sendiri, kita dapat mengembangkan sikap positif terhadap obat ARV. Bahwa selain virus yang ada dalam tubuh kita, obat ARV ini adalah sahabat yang merupakan bagian dari hidup kita. Temukan atau tentukan tujuan kita minum obat, dikaitkan dengan hal-hal penting dalam hidup kita. Misalnya, saya ingin berkarya untuk orang yang saya sayangi, oleh karena itu saya perlu sehat. <br><br>Keyakinan diri yang positif terhadap kemampuan minum obat teratur dapat kita kembangkan dengan membuat afirmasi positif setiap hari. Afirmasi ini dibuat dengan pernyataan positif dan progresif (makin berkembang/bertambah). Contohnya, "saya bisa minum obat ARV teratur untuk kesehatan saya, saya bisa dan semakin bisa". Berlatih bagaimana mengelola stress dan kejenuhan dapat kita kembangkan dengan cara yang cocok untuk kita. <br><br>Sebagian orang melakukannya dengan meditasi, mendekatkan diri dengan alam, melakukan hobby atau hal yang disenangi, dan lain-lain. Dari orang-orang lain, kita bisa mendapatkan dukungan melalui role model yang dapat menjadi contoh serta inspirasi; atau melalui kelompok dukungan sebaya dimana kita bisa mendapatkan pandangan, pengalaman, serta tips dan strategi yang dimiliki oleh orang lain dengan situasi yang sama dengan kita. <br><br>Berbicara dengan seseorang yang Deni percaya tentang hal kebosanan ini dapat menjadi langkah awal dalam mengelola tantangan minum obat ARV. <br><br>Salam hangat dan penuh kasih untuk Deni.<br>Dr. Asti
Dear Deni, <br><br>Betul sekali yang disampaikan oleh Dr. Intan. Kebosanan itu wajar ketika kita menjalankan hal yang rutin dalam waktu yang lama. Saya menambahkan sedikit ya. Karena minum obat ARV teratur dan terus menerus itu penting, jadi kita perlu mengembangkan strategi agar kita dapat mengelola rasa bosan serta tantangan lain dalam mengkonsumsi obat ARV. Ini dapat dilakukan oleh kita sendiri, maupun dengan bantuan orang-orang lain. <br><br>Di diri sendiri, kita dapat mengembangkan sikap positif terhadap obat ARV. Bahwa selain virus yang ada dalam tubuh kita, obat ARV ini adalah sahabat yang merupakan bagian dari hidup kita. Temukan atau tentukan tujuan kita minum obat, dikaitkan dengan hal-hal penting dalam hidup kita. Misalnya, saya ingin berkarya untuk orang yang saya sayangi, oleh karena itu saya perlu sehat. <br><br>Keyakinan diri yang positif terhadap kemampuan minum obat teratur dapat kita kembangkan dengan membuat afirmasi positif setiap hari. Afirmasi ini dibuat dengan pernyataan positif dan progresif (makin berkembang/bertambah). Contohnya, "saya bisa minum obat ARV teratur untuk kesehatan saya, saya bisa dan semakin bisa". Berlatih bagaimana mengelola stress dan kejenuhan dapat kita kembangkan dengan cara yang cocok untuk kita. <br><br>Sebagian orang melakukannya dengan meditasi, mendekatkan diri dengan alam, melakukan hobby atau hal yang disenangi, dan lain-lain. Dari orang-orang lain, kita bisa mendapatkan dukungan melalui role model yang dapat menjadi contoh serta inspirasi; atau melalui kelompok dukungan sebaya dimana kita bisa mendapatkan pandangan, pengalaman, serta tips dan strategi yang dimiliki oleh orang lain dengan situasi yang sama dengan kita. <br><br>Berbicara dengan seseorang yang Deni percaya tentang hal kebosanan ini dapat menjadi langkah awal dalam mengelola tantangan minum obat ARV. <br><br>Salam hangat dan penuh kasih untuk Deni.<br>Dr. Asti