Dengan terdiagnosanya gue dengan HIV+, gue selalu merasa bahwa ini bukan akhir dari segalanya. Hidup gue masih panjang dengan masa depan secerah orang-orang lain diluar sana. Dan tentu saja ini bukan akhir dari kehidupan percintaan gue.

Bukan berarti setelah gue HIV+ lalu gue ga bisa punya pasangan. Malah gue merasa gue butuh seseorang yang bisa ngertiin dan bisa mendukung gue secara mental. Gue butuh seseorang yang bisa menyayangi gue dan gak akan meninggalkan gue hanya karena gue HIV+.

Ga gampang memang mencari seseorang yang bisa ngerti dengan kondisi gue seperti ini. Tapi gue yakin, diantara berjuta-juta manusia yang ada dimuka bumi, pasti akan selalu ada seseorang yang bisa menerima gue apa adanya.

Dan bahagianya, gue udah menemukan orang tersebut.

Saat pertama kali gue didiagnosa HIV+, gue berpikir bahwa gue ga akan mempunyai keberanian buat bilang ke pasangan gue. Gue berpikir bahwa gue akan simpan rahasia ini sampai gue mati. Tapi pada akhirnya, gue merasa bahwa hal itu ga bener. Gue merasa bahwa dengan menyimpan rahasia itu artinya gue masih belum punya cukup rasa percaya buat dia dan merasa bahwa dia ga bener-bener sayang sama gue.

Akhirnya, karena gue berpikir bahwa dia bener-bener sayang sama gue, bahwa dia ga akan ninggalin gue, gue memberanikan diri untuk menceritakan semuanya. Dan ternyata… dia bisa menerima gue apa adanya, dan sampai sekarang gue masih bersama dia.

Semua itu tentu karena dia sayang sama gue.

Tapi, rasa sayang bukan satu-satunya hal yang Loe butuhkan saat Loe membuka diri pada pasangan Loe mengenai status HIV Loe. Informasi dan edukasi yang benar juga sangat dibutuhkan saat Loe akan membuka diri pada pasangan Loe. Dengan menerima informasi dan edukasi yang benar, pasangan Loe pasti akan mengerti dengan kondisi Loe tersebut bahwa dengan kondisi yang sedang Loe hadapin sekarang bukan berarti Loe bisa mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan atau bahkan ditinggalkan.

Informasi minimal yang bisa Loe berikan adalah bagaimana cara penularan HIV. Dengan informasi tersebut, pasangan Loe akan tau bahwa HIV tidak akan berpindah pada dirinya apabila kalian saling menjaga agar tidak terjadi penularan.

Dengan selalu memakai kondom saat berhubungan seks dengan pasangan, akan menghindarkan Loe menularkan HIV ke pasangan dan menghindarkan dari saling menularkan penyakit seksual lainnya. Cara lain agar Loe bisa mengurangi tingkat penularan adalah dengan mengkonsumsi ARV secara teratur. Sudah dibuktikan secara medis bahwa dengan konsumsi ARV secara teratur, jumlah virus dalam darah Loe akan menjadi sedikit dan akan mengurangi kemungkina penularan virus ke pasangan Loe.

Dengan memiliki pasangan yang mengerti dan paham informasi mengenai kondisi Loe, kalian akan bisa saling menjaga dan tetap bisa melakukan hubungan layaknya orang lain.

Hidup dengan HIV bukan berarti Loe ga bisa memiliki seseorang yang spesial dalam hidup Loe. Jangan pernah berpikir bahwa gak akan ada yang bisa menerima Loe apa adanya.

Dengan memiliki seseorang yang Loe anggap special akan membuat hidup Loe nyaman dan akan terasa aman karena Loe yakin ada seseorang yang akan selalu ngejaga Loe di saat Loe butuhkan.

Oleh: Aga, Jakarta

You may also like

No Comment

You can post first response comment.

Leave A Comment

Please enter your name. Please enter an valid email address. Please enter a message.